judul gambar
Klungkung

Komisi III DPRD Klungkung Temukan Pilar Gedung SDN 7 Suana Keropos

Klungkung, LenteraEsai.id – Komisi III DPRD Klungkung, kembali turun ke wilayah Nusa Penida, Senin (18/3/2024). Kali ini, Komisi III yang diketuai Nengah Ari Priadnya melakukan observasi ke SD Negeri 7 Suana di Desa Pejukutan.

Yang mana, sekolah tersebut saat ini dalam kondisi rusak. Pilar-pilarnya keropos termakan usia dan bahkan dikhawatirkan bisa menyebabkan gedung sekolah ambruk.

Kedatangan Komisi III DPRD Klungkung tersebut, diterima Kepala SD Negeri 7 Suana Nyoman Lama, beserta para guru. Dalam kesempatan tersebut, Nyoman Lama mengungkapkan kondisi bangunan SD Negeri 7 Suana sudah sempat dilaporkan ke Dinas Pendidikan. Hanya saja sampai saat ini, belum mendapat tindaklanjut.

Selain ke dinas, Nyoman Lama juga mengaku sudah sempat menyampaikan persoalan tersebut ke Bupati Klungkung era I Nyoman Suwirta, ketika dilangsungkan kegiatan bedah desa. Namun, lagi-lagi belum mendapat respon sesuai harapan.

“Kami mohon Komisi III yang hadir bisa menindaklanjuti aspirasi kami, ini sangat bahaya karena pilar sudah pada keropos,” ungkapnya.

Selain persoalan pilar keropos, Nyoman Lama juga mengemukakan kondisi sekolah yang hingga saat ini kekurangan guru, khususnya guru yang mengajar olahraga. Kekosongan posisi guru olahraga ini tentu saja berdampak pada pembelajaran sehari-hari, sehingga sebagai gantinya untuk sementara guru kelaslah yang mengambil alih sebagai pengampu pelajaran olahraga.

“Sekolah kami juga kekurangan bangku dan kursi,” imbuhnya.

Menindaklanjuti berbagai persoalan tersebut, Wakil Ketua Komisi III I Wayan Buda Parwata dalam sesi dialog menyampaikan terima kasih atas masukan dari pihak sekolah. Iapun mengatakan masukan yang diberikan akan dipakai sebagai bahan di Komisi III DPRD untuk menyampaikan kepada Dinas Pendidikan supaya persoalan yg disampaikan bisa ditindaklanjuti.

“Seperti pilar yang keropos. Hal ini bisa membahayakan guru dan murid selama proses belajar mengajar. Saya lihat kondisi pilar sangat parah dan bisa menyebabkan ambruknya gedung tersebut,” ujarnya.

Sementara terkait kekurangan guru, Putrayasa menyarankan pihak sekolah kembali mengusulkan kebutuhan kekurangan guru di SD Negeri 7 Suana.

“Semoga formasi kekurangan guru itu bisa tertangani, sehingga kebutuhan guru tidak ada persoalan lagi di SD Negeri 7 Suana,” ujar Putrayasa.

Pewarta: Vika Jantika
Redaktur: Laurensius Molan

Lenteraesai.id