HeadlinesKarangasem

Terungkap, Sampah Medis yang Ditemukan di Irigasi Abang Milik Klinik Hewan


Karangasem, LenteraEsai.id – Pascapenemuan sampah medis berupa belasan jarum suntik dalam botol di irigasi areal pesawahan Abang Kelod, Desa/Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem beberapa waktu lalu, akhirnya terungkap pemiliknya.

Perbekel Desa Abang, I Nyoman Sutirtayana mengatakan, pemilik sampah medis tersebut ialah salah satu klinik dokter hewan di wilayah Abang Kaler. Hal tersebut terungkap setelah diadakannya inspeksi dadakan oleh Camat yang saat itu didampingi Wakapolsek Abang, Kepala Puskesmas Abang 1, Babinsa Abang dan Perbekel Abang.

“Setelah kita selidiki, ternyata banyak ditemukan botol yang sama di klinik tersebut, berisi jarum suntik, ampul, obat dan lain sebagainya disimpan di salah satu bekas kandang babi yang kini dijadikan gudang untuk menyimpan sementara sampah medis,” ungkap Sutirtayana, Minggu (31/7/2022).

Dikatakan, saat dikonfirmasi, sang pemilik klinik hewan itupun tak mengelak jika pihaknya yang mempunyai sampah medis tersebut. Namun demikian, pemilik klinik mengaku tidak sengaja membuang sampah medis secara sembarangan.

“Kami menduga ada anak kecil atau orang yang tidak sengaja mengambil dan membuang sampah tersebut ke aliran sungai. Karena kami akui tempat penyimpanan sampah medis sementara ini kurang aman, tempatnya terbuka,” ujar pria yang tidak bersedia disebutkan namanya.

Sutirtayana menambahkan, sampah medis pada klinik milik seorang pensiunan dokter hewan itu biasanya diangkut oleh PT Triata Mulia Indonesia. Namun waktu pengangkutannya hanya 6 bulan sekali, sementara sang pemilik klinik sering melaksanakan pengobatan gratis untuk hewan, termasuk sterilisasi ataupun vaksinasi hewan karena ia bekerja sama dengan sebuah yayasan di luar negeri. Jadi sampah medis yang dimiliki cukup banyak dan menumpuk.

Ke depan, sang pemilik klinik berjanji untuk membuat sekat dan mengunci tempat penyimpanan sampah medis di kliniknya guna mencegah hal serupa terulang kembali, yakni ditemukannya sampah medis berupa belasan jarum suntik bekas dalam botol plastik di saluran irigasi persawahan di wilayah Desa Abang, ujarnya.  (LE-Ami) 

Lenteraesai.id