Jakarta, LenteraEsai.id – Sarinah merupakan tempat perbelanjaan di pusat ibu kota yang lokasinya strategis, di mana pada tahun 2020 ini akan menjadi pusat pengembangan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
“Untuk mewujudkan rencana tersebut, Sarinah berkolaborasi dengan beberapa perkumpulan salah satunya adalah Kopitu (Komite Pengusaha Kecil Mikro, Menengah Indonesia Bersatu),” demikian dikatakan Direktur Sarinah GNP Sugiarta Yasa kepada media massa di Jakarta, Selasa (21/1).
Sugiarta Yasa meneruskan, Sarinah siap sebagai tempat display produk-produk UMKM yang sebelumnya harus dikurasi untuk masuk di etalase sehingga dapat berkreasi professional.
Sementara itu, Ketua Kopitu Yoyok Pitoyo menjabarkan kerja sama yang bisa dikolaborasikan untuk mewujudkan Sarinah sebagai pusat pengembangan UMKM. Ada empat kerja sama yang akan dituangkan ke dalam memorandum of understanding(MoU), yakni 1) embuat program trading house; ini sebagai upaya untuk mempercepat ekspor dengan menentukan titik-titik sentral di negara-negara yang mana Kopitu bisa berperan sebagai operatornya.
2) Sarinah sebagai Avalis/Chanelling perbankan BUMN yang menjembatani untuk pembiayaan KUR bagi UMKM. 3) Kopitu akan mendirikan Pusat Halal yang berkantor di Sarinah sehingga akan memberi manfaat langsung dan memberi peluang pelaku-pelaku ususaha untuk memanfaatkan media halal center dengan akses lebih mudah guna keperluan sertifikasi kehalalan maupun media training/pelatihan. 4) Kopitu akan meramaikan lahan Sarinah yang dapat digunakan untuk bazar UMKM saat car free day ataupun event tertentu.
Menanggapi hal ini, Direktur Sarina menyatakan menyetujui program-program tersebut dan selanjutnya akan dilanjutkan dengan penandatanganan nota kesepahaman/memorandum of understanding(MoU). (LE-JK)