LPKJ Tepat Waktu, Ketua DPRD Badung Apresiasi Bupati Giri Prasta

Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta menyerahkan LKPJ 2023 kepada Ketua DPRD Badung Putu Prawata, Senin (25/3). (Foto: dok LenteraEsai)

Mangupura, LenteraEsai.id – DPRD Kabupaten Badung yang dipimpin ketuanya I Putu Parwata, hari Senin, 25 Maret 2024 menggelar rapat paripurna dengan agenda penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Badung tahun anggaran 2023.

Rapat yang berlangsung di ruang sidang Gosana Utama Lantai III Gedung DPRD Badung di Mangupura, dibuka Ketua DPRD Badung I Putu Parwata dengan mengetokkan palu sidang sebanyak tiga kali.

Bacaan Lainnya

Putu Parwata mengungkapkan, dari 40 orang anggota dan unsur pimpinan DPRD Badung masa bakti 2019-2024, yang hadir terhitung 28 orang, sisanya absen. Rapat paripurna itu juga dihadiri Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Kabupaten Badung, para direksi perusahaan daerah dan sebagainya.

Pada kesempatan itu, Ketua DPRD Badung Putu Parwata menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta yang hari ini dengan tepat waktu menyampaian LKPJ sesuai ketentuan perundang-undangan.

“Setelah nanti disampaikan bupati, LKPJ tersebut akan saya serahkan kepada para ketua fraksi untuk dibahas dalam rapat-rapat internal, ” kata Parwata mengakhiri kata pembukaan dan pengantar untuk rapat paripurna siang hari itu.

Selanjutnya Ketua DPRD Badung Putu Parwata mempersilakan Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta menyampaikan LKPJ 2023. Bupati pun dengan langkah pasti maju ke podium yang letaknya tidak jauh dari tempat duduknya semula. LKPJ tersebut secara umum berisi besaran APBD Badung, pencapaian target pendapatan asli daerah (PAD), alokasi anggaran untuk membiayai program dan pencapaian, serta seterusnya.

Realisasi pendapatan Badung pada 2023 sebesar Rp7,2 triliun lebih atau 96,75 persen dari target Rp7,4 triliun lebih. Untuk realisasi pendapatan asli daerah (PAD) Rp6,3 triliun lebih (96, 56 persen) dari target Rp6,5 triliun lebih. Realisasi pendapatan transfer Rp107,5 miliar (98, 10 persen). Sedangkan belanja daerah direncanakan Rp8,5 triliun lebih, terealisasi Rp7,2 triliun lebih (85, 50 persen), yang terdiri atas belanja operasional, belanja modal, belanja tak terduga dan belanja transfer.

Bupati Giri Pasta memaparkan, di tahun anggaran 2023 ada sembilan prioritas pembangunan. Yaitu, 1. Pangan, sandang dan papan. 2. Kesehatan dan pendidikan. 3. Jaminan sosial dan ketenagakerjaan. 4. Adat, agama, tradisi, seni dan budaya. 5. Pariwisata. 6. Insfrasteuktur. 7. Tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik. 8. Penataan ruang, kawasan pemukiman dan pengendalian penduduk. 9. Lingkungan hidup dan kebencanaan.

Usai dibaca di depan sidang, Bupati Badung Giri Prasta menyerahkan lembaran LKPJ itu ke Ketua DPRD Badung Putu Prawata. Selanjutnya ketua DPRD menyerahkan kepada para ketua fraksi di DPRD Badung, yakni Ketua FPDIP, Ketua FGolkar dan Ketua F Badung Gede.

Pewarta: I Made Astra
Redaktur: Laurensius Molan

Pos terkait