judul gambar
BulelengHeadlines

Pj Bupati Buleleng: UMKM Harus Difasilitasi Untuk Naik Kelas dan Perkuat Perekonomian

Buleleng, LenteraEsai.id – Pemerintah Kabupaten Buleleng, Bali bagian utara, saat ini tengah fokus menata kembali perekonomian. Tidak lagi penuh mengandalkan dari segi pariwisata, melainkan telah melirik sektor pertanian dan usaha mikro.

Buleleng, menurut Penjabat (Pj) Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana, memiliki potensi yang luar biasa. Hal ini sejalan dengan konsep transformasi ekonomi Bali yaitu memanfaatkan potensi pertanian dan UMKM terintegrasi dengan pariwisata.

“Buleleng kita punya potensi. Presiden Joko Widodo menyarankan potensi itu harus digerakkan pada aspek hilirisasi dan penanganan pascapanen untuk menambah daya saing,” ujar Lihadnyana, menjelaskan.

Pj Bupati Lihadnyana menyebutkan, sebagai produsen, petani hanya mendapatkan keuntungan yang sedikit dibandingkan harga pasar. Itu yang menyebabkan kontribusi pertanian dalam konteks perhitungan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) semakin kecil.

“Oleh karena itu, ke depan saya mengajak petani di Buleleng bagaimana produk pertanian memiliki nilai tambah,” katanya dengan mencontohkan, buah yang bisa diekspor, misalnya, agar tidak busuk nantinya bisa dikemas dalam kaleng.

Sementara itu, ia mengapresiasi banyaknya UMKM di Buleleng. Dengan kualitas yang cukup bagus, UMKM di Buleleng sangat mungkin untuk naik kelas. Di sini peran pemerintah untuk mendukung dan memfasilitasi para pelaku UMKM.

“Kalau itu dilakukan dan ditambah ekonomi digital, dan pemasaran digital disambungkan ke sektor pariwisata, maka pondasi ekonomi Buleleng akan semakin kuat,” ujar Lihadnyana di hadapan para pelaku UMKM, menandaskan.  (LE-BL)

Lenteraesai.id