Lombok Barat, LenteraEsai.id – Karya Bhakti Kodim 1606/Lobar tahun 2020 berupa restorasi aliran sungai di Desa Sekotong Timur, Kecamatan Lembar dan Desa Telaga Lebur, Kecamatan Sekotong Tengah, Lombok Barat yang dilaksanakan sejak tanggal 17 Juli 2020, kini telah rampung seluruhnya.
Dengan demikian, kegiatan tersebut secara resmi ditutup oleh Bupati Lombok Barat pada upacara yang digelar di Kantor Camat Sekotong di Desa Sekotong Tengah, Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, Senin (14/9/2020) pagi.
Pada kesempatan tersebut, Dandim 1606/Lobar Kolonel Arm Gunawan SSos MT melaporkan pencapaian target sasaran fisik di Desa Sekotong Timur berupa normalisasi aliran Sungai Jalateng yang sebelumnya tertutup sedimen sepanjang 220 meter dengan lebar 16 meter dan tinggi 4 meter. Di samping itu juga penguatan tanggul sungai sepanjang 220 meter dan pemasangan bronjong sepanjang 77, yang seluruhnya kini sudah mencapai 100 persen.
Demikian juga sasaran kedua di Desa Sekotong Tengah berupa normalisasi aliran Sengai Telaga Lembur yang tertutup sedimen sepanjang 1.279 meter dengan lebar 15 meter dan tinggi 3 meter, berikut pembuatan talud dan pemasangan bronjong sepanjang 44 meter, juga mencapai 100 persen.
“Termasuk sasaran fisik berupa normalisasi sungai galian sedimen (Sungai Telaga Lebur) sepanjang 500 meter di Desa Eat Mayang juga dapat diselesaikan mencapai 100 %,” ungkap Dandim.
Sedangkan sasaran non fisik berupa penyuluhan tentang wawasan kebangsaan dan Bela Negara oleh Kodim 1606/Lobar, penanganan sampah oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lombok Barat serta penyuluhan tentang penerapan hidup sehat di masa pandemi covid-19 oleh Kodim 1606/Lobar dan Dinas Kesehatan Lombok Barat, juga berjalan baik dan lancar.
Sementara itu, Bupati Lombok Barat H Fauzan Khalid SAg MSi dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga dan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya, karena berkat kerja sama TNI dengan Dinas PU Pemkab Lombok Barat kegiatan Karya Bhakti yang mengambil objek restorasi sungai di Kecamatan Lembar dan Kecamatan Sekotong dapat dilaksanakan dengan sangat sukses sesuai dengan harapan.
“Sungai sudah kita lakukan restorasi, semuanya sudah berjalan sukses sekarang. Harapan kita apa yang sudah dilakukan oleh rekan-rekan TNI dapat dilanjutkan oleh masyarakat dan semoga banjir tidak terjadi lagi,” ujarnya.
Selanjutnya Fauzan Khalid mengimbau kepala desa di dua titik sungai yang sudah direstorasi tersebut agar dilanjutkan dengan pembentukan masyarakat peduli sungai, khususnya dari masyarakat yang tinggal di sekitar aliran sungai untuk menjaga dan merawat kondisi sungai serta memperbanyak penanaman pohon di sekitar sungai, sehingga sungai-sungai yang ada dapat berfungsi dengan baik terutama pada musim penghujan dapat menampung dan mengalirkan air ke laut dengan baik dan lancar guna mencegah terjadinya banjir.
“Mudah-mudahan nanti kita semua terutama masyarakat kita sadar akan bagaimana pentingnya sungai itu sebagai penampung air hujan, sebagai sarana yang berfungsi untuk mengaliri air hujan ke laut, sehingga tidak memiliki dampak merusak terhadap masyarakat kita,” ujar Fauzan, berharap.
Sedangkan Danrem 162/WB Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani di sela-sela kegiatan mengatakan, restorasi sungai merupakan perpaduan program pemerintah daerah dengan program Binter TNI Angkatan Darat yang tujuannya meningkatkan pelayanan dan kesejahteran. Bentuk sinergitas antara Pemda dengan TNI bersama mayarakat ini juga untuk mendukung dan menyukseskan pembangunan di Kabupaten Lobar.
“Tujuan restorasi sungai yaitu untuk mengembalikan fungsi alami sungai atau renaturalisasi sungai akibat terdegarasi oleh manusia yang tidak peduli terhadap sungai. Mari secara bersama memperhatikan konsep konservasi, tidak membuang sampah di aliran sungai dan tidak membangun pemukiman di badan sungai,” ujarnya, menekankan.
Pada kegiatan tersebut juga dilaksanakan penandatanganan Prasasti Kelompok Restrorasi Sungai oleh Danrem 162/WB Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani SSos SH MHan, didampingi Bupati Lobar dan Dandim 1606/Lobar, disaksikan oleh seluruh tamu undangan yang hadir pada upacara tersebut.
Usai upacara penutupan Karya Bhakti, dilanjutkan dengan meninjau sasaran restorasi sungai di lokasi setempat.
Turut hadir pada kegiatan tersebut Wakil Bupati Lobar, Kepala BWS Provinsi NTB, Kadis PUPR Lobar, Kadis LHK Kabupaten Lobar, Kabid SDA PUPR Lobar, Kabid BPBD Lobar, Kapolres Lobar, Pasiter Kodim 1606/ Lobar, Pasi Pers Kodim 1606/Lobar, Pasiops Kodim 1606/Lobar, Kasat Pol PP, Camat Sekotong, Camat Lembar, Kapolsek Lembar, Kapolsek Sekotong, Danramil Sekotong, Danramil Gerung, Kades Sekotong Timur dan Sekotong Tengah. (LE-LB)
