Sibetan, LenteraEsai.id – Wakil Ketua DPRD Karangasem I Nengah Sumardi SE MSi turun ke lapangan untuk memberikan edukasi dan pemahaman terkait protokol kesehatan Covid-19 kepada masyarakat, bertempat di Wantilan Pura Puseh Desa Sibetan, Kabupaten Karangasem pada Minggu, 19 April 2020.
Edukasi yang disampaikan tersebut antara lain tentang langkah-langkah yang perlu dilakukan masyarakat seperti penyemprotan cairan disinsfektan secara berkala, menyediakan tandon air cuci tangan/handsanitizer yang di tempatkan di areal publik, pasar dan fasilitas umum lainnya.
Di samping itu, Wakil Kedua DPRD juga menyarankan perlunya dilakukan pengumuman tentang upaya pencegahan Covid-19 melalui pengeras suara yang terpasang di balai-balai banjar yang ada di wilayah Desa Sibetan.
Terkait akan dilaksanakannya upacara yadnya nunas ica ngening di Pura Dalem dan Uluning Setra sesuai imbauan dari PHDI/MDA Bali, Nengah Sumardi menyarankan agar persembahyangan hanya dihadiri prajuru adat guna menekan adanya kerumunan yang melibatkan orang banyak.
Untuk warga masyarakat pada umumnya, Nengah Sumardi menyebutkan cukup dengan bersembahyang di rumah saja. Ini sesuai dengan anjuran pemerintah, di mana masyarakat diminta untuk melakukan social distancing guna menekan penularan Virus Corona.
“Giat keagaman sesungguhnya bisa dilaksanakan oleh adat, asalkan tidak menyimpang dari instruksi pejabat berwenang, baik dari pusat maupun daerah, serta tidak melanggar aturan yang telah ditentukan seperti giat bekerumun tidak boleh lebih dari 25 orang, pakai masker, jaga jarak, dan cuci tangan dangan air mengalir,” ujar Wakil Ketua DPRD Karangasem.
Pada kesempatan itu juga Wakil Ketua Nengah Sumardi menyerahkan bantuan berupa cairan handsanitezer dan masker kain sebanyak 1.000 buah yang diterima oleh Ketua Satgas Gotong Royong Desa Sibetan yang nantinya akan dibagi-bagikan kepada warga masyarakat Sibetan.
Ia mengharapkan masker yang nantinya dibagai-bagikan, dapat dipakai oleh warga masyarakat untuk tujuan menghambat atau menghindari penyebaran Virus Corona (Covid-19) yang kini cukup merebak di Bali.
Tampak hadir pada kegiatan tersebut, antara lain Perbekel Sibetan I Made Beru, Kelian Desa Sibetan I Wayan Subadra serta prajuru adat lainnya, Ketua Darma Wakia I Gusti Lanang Taman, Ketua Pembangunan Desa I Komang Kisid, tokoh masyarakat I Wayan Sudira, Ketua Pemangku Jenana Mekar dan Ketua Pecalang Desa Sibetan. (LE-KR1)