Gianyar, LenteraEsai.id – Sehari sebelum Hari Raya Galungan (Penampahan Galungan) bertepatan tanggal 18 Februari 2020, warga bernama Wayan Dople (78) penduduk Banjar Junjungan, Desa Ubud, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar dilaporkan menghilang dari rumah.
Berbagai upaya pencarian dilakukan oleh pihak keluarga, namun Wayan Dople yang selama ini menderita sakit stroke itu tidak kunjung ditemukan.
Plt Kepala BPBD Gianyar Ngakan Putu Darmajati menyatakan, korban sudah hilang sejak 7 hari lalu, kira-kira pas Penampahan Galungan. Berhubung tidak kunjung ditemukan, akhirnya pihak puri mengirim paranormal untuk melacak keberadaan korban.
Sesuai petunjuk paranormal, pihak keluarga dan warga setempat kemudian melakukan pencarian di seputar areal Tukad Wos, menyusul berhasil menemukan korban di pinggiran sungai.
Saat ditemukan pada Selasa (25/2) siang sekitar pukul 14.17 Wita, kondisi korban sudah tidak bernyawa. “Warga menemukan korban sudah meninggal dinia, dan jenazahnya langsung dibawa ke rumah duka,” ujarnya.
Namun demikian, baik pihak BPBD maupun jajaran Polres Gianyar yang turun ke tempat kejadian, belum dapat memastikan penyebab meninggal dunianya Wayan Dople, karena masih dalam penyelidikan yang intensif di lapangan. (LE-GA)
