judul gambar
DenpasarHeadlines

Bunda Literasi Denpasar Buka Lomba Baca dan Cipta Puisi SD se-Kelurahan Renon

Denpasar, LenteraEsai.id – Sebagai upaya untuk meningkatkan kreativitas anak sejak usia dini, Karang Taruna Dharma Bhakti Kelurahan Renon, Kota Denpasar menggelar Lomba Cipta dan Baca Puisi anak-anak sekolah dasar (SD).

Lomba Cipta dan Baca Puisi ini dibuka langsung oleh Ketua TP PKK Kota Denpasar yang juga sebagai Bunda Literasi, Ny Sagung Antari Jaya Negara, di Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bali International Institute Of Tourism Management (STIE-BIITM) Kelurahan Renon, pada Sabtu (24/9).

Ketua Panitia Lomba Cipta Dan Baca Puisi, Riki Cahyana Putra mengatakan pelaksanaan Lomba Cipta dan Baca Puisi ini merupakan yang pertama digelar oleh Karang Taruna Dharma Bhakti. Lebih lanjut dikatakannya, adapun tema yang diangkat saat ini yaitu ‘Latih Sejak Dini, Cerah di Kemudian Hari’.

Peserta yang ikut dalam lomba saat ini sebanyak 49 orang perwakilan dari 8 sekolah dasar yang meliputi SDN 1 Renon, SDN 3 Renon, SD Pelita Hati, Petra Berkat, Mustika School, Stella Mundi, SD Saraswati 4, dan Hainan School dengan memperebutkan juara I, II, dan III.

“Kami berharap lomba ini dapat diselenggarakan setiap tahun karena ini sangat bermanfaat untuk anak-anak guna mengembangkan bakatnya dalam menulis dan membaca puisi. Apalagi di zaman yang serba canggih dengan berbagai perangkat sosial media seperti saat ini, sehingga dengan dilaksanakannya kegiatan seperti ini agar anak dapat diminimalisir dalam bermain game online,” ungkap Riki Cahyana.

Sementara Ketua TP PKK Kota Denpasar yang juga merupakan Bunda Literasi, Ny Sagung Antari Jaya Negara mengapresiasi pelaksanaan Lomba Cipta dan Baca Puisi ini. “Kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk melatih kreativitas anak dalam menciptakan dan membaca puisi. Selain itu pelaksanaan ini juga dijadikan sebagai upaya peningkatan kualitas diri pada anak dalam proses pembelajaran,” ujarnya.

Lebih lanjut disampaikannya, literasi ini merupakan sebuah metode atau cara belajar melalui proses membaca dan menulis yang nantinya akan dikomunikasikan sehingga ini mampu meningkatkan keterampilan dan kemampuan diri pada anak. Apalagi saat ini teknologi sudah semakin canggih sehingga proses belajar tidak hanya lewat buku.

“Jadi kita dapat melakukan proses pembelajaran lewat handphone atau Google. Namun dalam proses ini diharapkan para orang tua selalu bijak dalam membimbing sehingga nantinya anak didik lebih terarah dalam proses belajar dan mengajarnya,” ujar Sagung Antari.

Turut hadir dalam pembukaan Lomba Cipta dan Baca Puisi ini, Camat Denpasar Selatan Made Sumarsana, Lurah Renon I Gede Suweca, perwakilan Bendesa Adat, dan LPM Kelurahan Renon serta undangan lainnya.  (LE-DP) 

Lenteraesai.id