Buleleng, LenteraEsai.id – Sebuah sepeda motor Honda Beat bernomor polisi P-6636-YC terlibat tubrukan keras dengan truk Izuzu DK-8849-VN, di simpang empat Jalan Surapati-Komodo km 3.400, Kelurahan Banyuning, Kabupaten Buleleng pada Minggu dini hari, 12 Desember 2021.
Tubrukan yang terjadi ketika hari masih gelap sekitar pukul 03.25 Wita itu, telah mengakibatkan pengemudi sepeda motor mengalami patah tulang pada kaki kiri dan cedera berat di bagian kepala.
Korban yang belum diketahui identitasnya itu langsung dilarikan ke RSUD Buleleng, namun tim medis setempat menyatakan pria tersebut telah meninggal dunia sejak di tempat kejadian.
Petugas Satlantas Polres Buleleng yang terjun ke tempat kejadian menyebutkan, pengendara sepeda motor Honda Beat P-6636YC, sampai Minggu (12/12) siang ini belum diketahui identitasnya, karena korban tidak membawa identitas diri. Begitu juga sepeda motor yang dikemudikannya tidak dilengkapi dengan surat-surat kendaraan.
Sementara identitas supir truk DK-8849-VN diketahui atas nama Komang Dwi Saputra (29), penduduk Jalan Pulau Serangan Rt/Rw 004 Kelurahan Penarukan, Kabupaten Buleleng.
Supir truk yang tak sampai mengalami luka-luka, kini dalam pemeriksaan petugas kepolisian guna mengetahui secara lebih seksama mengenai penyebab terjadinya kecelakaan yang sampai merenggut korban jiwa itu.
Dari hasil penyelidikan awal, terungkap bahwa kecelakaan lalu lintas tersebut berawal dari sepeda motor P-6636-YC yang datang dari arah selatan dengan kecepatan yang cukup tinggi. Tiba di simpang empat di wilayah Banyuning, langsung bertabrakan dengan truk DK-8849-VN datang dari arah barat menuju timur,
Benturan keras terjadi diduga karena sepeda motor tidak memberikan prioritas kepada kendaraan truk yang datang dari jalur jalan sebelah kiri, yakni dari arah barat menuju ke timur, ujar petugas.
Untuk kepentingan identifikasi dan pengusutan lebih lanjut atas kejadian tersebut, jenazah korban kini masih dititipkan di RSUD Buleleng di Singaraja.
Petugas mengharapkan pihak keluarga atau warga masyarakat yang mengetahui identitas korban dan juga pemilik sepeda motor, dapat menyampaikannya ke Unit Laka Satlantas Polres Buleleng atau ke kantor polisi terdekat. Atau bisa juga melalui telepon 110. (LE-BL)
