judul gambar
HeadlinesTabanan

TCI Unud Gelar Pelatihan Bahasa Mandarin di Tanah Lot

Tabanan, LenteraEsai.id – Dilaksanakan dengan memegang kedisiplinan protokol kesehatan (Prokes), Tourism Confucius Institute (TCI) Universitas Udayana melangsungkan kegiatan dalam rangka penguatan SDM lokal pariwisata.

Hal ini dilakukan melalui pendampingan pelatihan Bahasa Mandarin untuk memperkuat SDM setempat sebagai daya tarik wisata (DTW) Tanah Lot, Tabanan, Bali.

Kegiatan pendampingan selama sebulan dari tanggal 8 Oktober sampai dengan 5 November 2021 itu, dilaksanakan secara tatap muka dengan jumlah peserta sebanyak 30 orang dari berbagai divisi yang berada dalam pengelolaan DTW Tanah Lot, Tabanan.

Selama sebulan penuh, para peserta mengikuti pelatihan yang terjadwal sebanyak  2 kali dalam seminggu dengan waktu pelatihan selama satu setengah jam, dipusatkan di wantilan sekitar DTW Tanah Lot.

Direktur Indonesia TCI Universitas Udayana Drs I Made Sendra MSi dalam sambutannya mengatakan, tujuan dilaksanakan kegiatan pelatihan Bahasa Mandarin bagi pelaku pariwisata di Tanah Lot tiada lain selain untuk meningkatkan kemampuan berbahasa, khususnya Bahasa Mandarin, mengingat jumlah kunjungan wisatawan yang berasal dari Tiongkok ke DTW Tanah Lot sangat tinggi sebelum pandemi Covid-19.

“Semoga dengan dibukanya pariwisata internasional yang telah dilaksanakan pada tanggal 14 Oktober 2021 menjadi harapan untuk memulihkan dunia pariwisata di Bali umumnya dan di DTW Tanah Lot khususnya. Dan pelaksanaan kegiatan pelatihan ini diharapkan mampu dipraktikkan secara langsung oleh staf kepada setiap wisatawan Tiongkok yang datang di DTW Tanah Lot, sehingga akan mampu meningkatkan kualitas pelayanan kepada mereka yang berkunjung,” ujar Made Sendra usai acara penutupan Jumat (5/11/2021).

Sementara itu Manajer Operasional DTW Tanah Lot yang diwakili oleh Agus Tika selaku Kepala Divisi Kepegawaian DTW Tanah Lot, dalam sambutannya mengucapkan bahwa pemberian pelatihan Bahasa Mandarin ini sangat dinanti-nanti karena sangat bermanfaat bagi peningkatan kualitas staf yang akan memberikan pelayanan kepada wisatawan dari Tiongkok yang berkunjung ke DTW Tanah Lot.

“Melalui kesempatan ini kami mengucapkan banyak terima kasih kepada TCI Universitas Udayana yang sudah memfasilitasi kegiatan pelatihan Bahasa Mandarin, semoga kegiatan ini tetap berlanjut dan memberikan manfaat bagi seluruh pelaku pariwisata di DTW Tanah Lot,” ujarnya.

Pada akhir kegiatan ini dilaksanakan proses pembuatan video tentang informasi DTW Tanah Lot dengan menggunakan Bahasa Mandarin yang diperankan oleh para peserta pelatihan Bahasa Mandarin. Dalam proses pelatihan tersebut para peserta begitu semangat mengikuti kegiatan ini karena Bahasa Mandarin bagi mereka adalah bahasa yang baru dipelajari dan memiliki tingkat kesukaran yang tinggi.

Dalam proses belajar mengajar terutama pada saat pelatihan lebih ditekankan pada kemampuan berkomunikasi khususnya dalam kaitannya dengan percakapan sehari-hari yang sering digunakan oleh para pelaku pariwisata di DTW Tanah Lot ketika dalam memberikan pelayanan kepada wisatawan.  (LE-TB)

Lenteraesai.id