Karangasem, LenteraEsai.id – I Putu Saputra Yasa (25), oknum Kepala Dusun Uma Anyar, Desa Ababi, Kabupaten Karangasem yang menantang anggota kepolisian melakukan duel lewat media sosial pada Jumat (12/3) lalu, hingga kini masih terus viral.
Buntutnya, pada Selasa (16/3) siang puluhan warga Uma Anyar menemui Perbekel Desa Ababi di Balai Masyarakat Kantor Perbekel Desa Ababi, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem.
Kedatangan warga pada pokoknya meminta kepada Perbekel Ababi untuk memberhentikan I Putu Saputra Yasa dari tugas dan jabatannya selaku Kadus Uma Anyar.
Perbekel Desa Ababi I Wayan Siki saat dikonfirmasi tentang hal tersebut mengatakan, kedatangan puluhan warga ke kantornya pada intinya meminta agar Kadus Uma Anyar diberhentikan karena warga merasa malu memiliki pemimpin seperti itu.
“Warga meminta agar Kadus Uma Anyar segera diberhentikan, tapi pemberhentiannya juga tidak bisa sembarangan harus sesuai dengan peraturan,” kata Wayan Siki.
Terkait hal tersebut, I Putu Saputra Yasa juga dikabarkan sudah menyatakan untuk mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Kadus Uma Anyar.
“Tadi, Kadus Uma Anyar sudah menyatakan untuk mengundurkan diri sebagai Kadus dan disaksikan juga oleh Bapak Camat Abang, Ida Bagus Eka Ananta Wijaya. Tapi itu baru secara lisan karena surat pengunduran dirinya belum saya terima,” kata Wayan Siki.
Wayan Siki mengatakan, pengunduran diri Putu Saputra Yasa nampaknya lebih pada menyikapi tuntutan dari warga, sehingga ia memilih untuk mengundurkan diri sebagai Kadus Uma Anyar.
“Atas kesadarannya sendiri ia mengaku sudah legowo mengundurkan diri sebagai Kadus, dan saya sangat mengapresiasi itu,” kata Perbekel Wayan Siki, menandaskan. (LE-Jun)
