Amlapura, LenteraEsai.id – Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Karangasem menggelar bimbingan teknis pemutakhiran data pemilih untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Karangasem pada 9 Desember 2020.
Bimtek tersebut dilakukan kepada Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) se-Kabupaten Karangasem, bertempat di Aula Dinas Pendidikan Karangasem di Amlapura, Selasa (4/8).
“Menjelang berakhirnya kegiatan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih, KPU Karangasem menyelenggaraan bimbingan teknis pemutakhiran data pemilih bagi PPK dan PPS se-Kabupaten Karangasem,” kata Ketua KPU Kabupaten Karangasem IG Krisna Adi Widana di Amlapura
Menurut dia, bimtek pemutakhiran data pemilih yang diikuti sebanyak 8 orang anggota PPK dan 78 PPS itu dilaksanakan selama satu hari dengan tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 selama kegiatan berlangsung.
Krisna mengatakan, bimtek bagi PPK dan PPS dilakukan dengan tatap muka karena ada materi simulasi pengisian formulir pendataan pemilih, simulasi pendataan pemilih yang meliputi pembenahan data pemilih serta pendataan pemilih baru.
“Setelah PPK dan PPS mendapatkan bimtek dari KPU, maka selanjutnya akan dilakukan koordinasi dengan petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) yang melakukan coklit dari tanggal 15 Juli sampai 13 Aguatus 2020 di masing-masing desa,” katanya.
Dia mengatakan, PPDP yang berjumlah 1.113 orang di 8 kecamatan 78 desa se-Karangasem ini selanjutnya telah melaksanakan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih mulai 15 Juli sampai dengan 13 Agustus 2020.
Krisna menyebutkan, untuk kegiatan coklit nanti petugas mendatangi pemilih dari rumah ke rumah dengan mengenakan alat pelindung diri (APD) berupa masker, sarung tangan sekali pakai serta pelindung wajah (face shiled).
“Petugas pemutakhiran data juga akan menghindari jabat tangan dan diupayakan bertemu di teras atau halaman rumah. Hal ini adalah bagian penerapan protokol kesehatan dalam rangka pencegahan penyebaran wabah Covid-19,” katanya, menjelaskan. (LE-KR)