Jimbaran, LenteraEsai.id – Setelah sempat dilaporkan hilang saat melaut, seorang nelayan bernama Wayan Ardana akhirnya berhasil ditemukan dalam keadaan selamat, Jumat (24/4/2020).
Kejadian ini berawal ketika I Wayan Ardana (40), warga Jalan Pantai Sari No.10 Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung pergi menggunakan jukungnya berwarna merah dengan mesin 5 PK ke sekitaran perairan Jimbaran, Kabupaten Badung.
Pada hari Kamis (23/4/2020) sekitar pukul 17.00 Wita, ia bertolak dari Pantai Jimbaran untuk memasang jaring lobster dan biasanya telah kembali ke rumahnya kurang lebih pukul 18.00 Wita. Akan tetapi, nyatanya ia tak kunjung kembali hingga larut malam, sehingga pihak keluarga melaporkannya kepada aparat terkait.
“Kami menerima laporan pada Kamis malam pukul 21.00 Wita mengenai nelayan Made Artana. Langsung kami tindak lanjuti dengan mengirim 5 personel menuju lokasi dengan membawa peralatan SAR lengkap,” jelas Gede Darmada SE MAP selaku Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali).
Tim tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Seksi Kesiapsigaan dan Operasi SAR Basarnas Bali. Setibanya di lokasi, tim melakukan koordinasi dengan potensi SAR, yakni kelompok nelayan Jimbaran dan masyarakat setempat.
Pencarian segera dilakukan saat itu juga bersama tim SAR gabungan. “Upaya pencarian di kisaran perairan Jimbaran menggunakan 3 buah jukung dari kelompok nelayan Jimbaran,” ujar Darmada.
Lokasi di mana I Wayan Ardana biasanya memasang jaring, berjarak kurang lebih 6 km sebelah barat Pantai Jimbaran.
Akhirnya menjelang dini hari pukul 00.30 Wita, korban berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan dalam keadaan selamat, namun dalam kondisi yang sangat lunglai dan lemas. Kepada petugas, korban mengatakan mesin jukungnya mati dan tidak bisa mendayung ke darat karena angin kencang.
Posisi penemuan korban seputar 2 km arah barat laut dari tempat penurunan jukung di Pantai Jimbaran. Selanjutnya I Wayan Ardana dibawa menuju rumah keluarganya, kata Darmada.
Selain dari Basarnas Bali, unsur SAR yang terlibat di antaranya Polairud Polresta Denpasar Pos Kedonganan, Polsek Kuta Selatan bersama Kelompok Nelayan Jimbaran dan keluarga korban. (LE-BD)