HeadlinesKarangasem

Puncak Karya IBTK, 7 Pintu Masuk di Pura Besakih Dibuka Untuk Hindari Kerumunan

Karangasem, LenteraEsai.id – Puncak Karya Ida Bhatara Turun Kabeh (IBTK) di Pura Agung Besakih, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem pada Minggu (28/3), tampak berlangsung lancar dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. 

Jro Mangku Widiartha selaku panitia upacara pada karya tersebut menjelaskan, rangkaian upacara dan ritual dari awal sampai akhir dari karya IBTK kali ini tidak berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, meski umat kini tengah menghadapi wabah Virus Corona. 

“Ritualnya sama, dan kita sudah menyusun skema untuk menghindari timbulnya klaster penyebaran Covid-19 dari upacara ini dengan penerapan protokol kesehatan dengan ketat, baik bagi panitia maupun pemedek yang hadir di Pura Agung Besakih,” kata Jro Mangku Widiartha.

Bahkan tujuh pintu masuk Pura Agung Besakih dibuka lebar guna memberikan akses yang leluasa kepada pemedek demi menekan kerumunan atau antrian umat dalam jumlah yang berlebihan, ucapnya.

“Dulu kami hanya buka satu pintu saja. Tapi saat ini semua pintu masuk menuju pura kami buka untuk menekan adannya kerumunan,” katanya, menjelaskan.

Selain itu, lanjut dia, dalam melakukan upaya pengamanan, panitia juga dibantu oleh pecalang maupun personel dari jajaran TNI, Polri yang disiagakan di pintu-pintu masuk dan di tempat lain yang cukup strategis.

“Kami tidak bisa melarang umat untuk tidak hadir bersembahyang. Tapi, semua pemedek wajib memakai masker dan menjaga jarak sesuai dengan garis yang sudah dibuat oleh panitia dan kepolisian. Syukur pemedek tidak begitu padat yang datang untuk melakukan persembahyangan pada hari ini,” kata Jro Mangku Widiartha.

Prosesi upacara hanya dihadiri perwakilan dari masing-masing kabupaten atau kota di Bali, dengan 33 sulinggih yang dilibatkan dalam rangkaian upacara puncak karya tersebut.

Selain itu, panitia karya juga sudah menyiapkan seluruh rangkaian upacara dengan matang di masa pandemi ini. Seluruh panitia termasuk pemangku, pengayah dan lainnya yang terlibat di Pura Besakih, sudah mendapat vaksin Covid-19. Pelaksanaan vaksinasi untuk dosis kedua telah dilakukan pada 27 Maret. 

Untuk diketahui, rangkaian kegiatan dalam karya IBTK di Pura Agung Besakih dilakukan terbatas dengan protokol kesehatan. “Pelaksanaan Karya IBTK di Pura Besakih dimulai sejak 28 Maret (puncak upacara) hingga 8 April mendatang,” kata Jro Mangku Widiartha, menandaskan. (LE-Jun) 

Lenteraesai.id