Gianyar, LenteraEsai.id – Datang dari luar negeri, dua warga di Kabupaten Gianyar, Bali mengalami panas dan sesak napas. Dari informasi yang diterima, warga tersebut masing-masing datang dari Ukraina dan dari Turki belum lama ini.
Informasi yang didapati oleh media ini, dua warga tersebut bekerja di luar negeri. Salah satu warga yang datang dari Ukraina sempat transit di Jakarta dan lolos di Bandara Ngurah Rai, mengalami panas dan sesak napas sesampainya di Gianyar. Sedangkan salah seorang yang lain, datang dari Turki juga lolos dari bandara, mengalami panas tiba di rumahnya di Gianyar.
Ketua Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 yang juga Sekda Gianyar, I Kadek Wisnu Wijaya, Kamis (26/3/2020) mengatakan bahwa dua warga tersebut akan dikunjungi ke rumahnya oleh pihak puskesmas setempat terlebih dahulu. Lalu dilakukan menganbilan swab sample serta dilakukan karantina rumah selama 14 hari.
“Pasien akan dikunjungi oleh puskesmas dan diadakan pengambilan swab sample serta harus karantina rumah 14 hari. Bila diketahui sakit, maka akan dijemput oleh Satgas dan akan dibawa ke rumah sakit rujukan,” ujarnya.
Wisnu Wijaya menerangkan bahwa hal tersebut merupakan protokol standar yang harus dilakukan. “Itu merupakan standar atau protokol yang harus dilakukan terlebih dahulu,” ujarnya, menjelaskan.
Masyarakat diharapkan tetap tenang dan tidak panik menyikapi pandemik ini. “Saya minta masyarakat tenang namun tetap terus waspada,” kata Sekda Wisnu Wijaya, mengingatkan. (LE-GN5)
