Sunday Market Lovina Resmi Dibuka, Dorong UMKM dan Pariwisata Buleleng

Kemeriahan pembukaan Sunday Market Lovina - (Foto: Dok LenteraEsai/Anom Wijaya)

Buleleng, LenteraEsai.id – Sunday Market Lovina resmi dibuka untuk pertama kalinya oleh Bupati Buleleng, dr I Nyoman Sutjidra SpOG, dalam sebuah seremoni yang berlangsung di depan Spice Beach Club, bersebelahan dengan titik nol kilometer Lovina, pada Minggu (6/7/2025). Kegiatan ini disambut antusias oleh para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dari wilayah Lovina dan sekitarnya.

“Puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa, kegiatan ini sangat bermakna bagi masyarakat Buleleng dalam mempromosikan hasil karya krama kepada khalayak umum. Saya berharap kegiatan ini dapat berlanjut secara berkelanjutan demi Buleleng yang lebih baik,” ujar Bupati Sutjidra dalam sambutannya.

Bacaan Lainnya

Turut hadir mendampingi bupati dalam acara pembukaan tersebut, anggota DPRD Provinsi Bali Gede Kusuma Putra, Wakil Bupati Buleleng, Dandim 1609/Buleleng, Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng I Gede Suyasa, serta jajaran pejabat daerah lainnya.

Ragam produk lokal khas Buleleng dipamerkan dalam kegiatan ini, mulai dari kudapan tradisional seperti jajan Laklak Kelor, Madu Kela-kesuna, keripik, urutan asap Tajun, hingga kerajinan tangan, kopi robusta Kejapa, dan karya seni lukis masyarakat lokal.

I Nyoman Arya Astawa, selaku kreator Sunday Market Lovina yang akrab disapa Mang Dauh, menyampaikan apresiasinya atas antusiasme masyarakat. “Astungkara, berkat restu Ibu Semesta Alam, Sunday Market Lovina menjadi momentum untuk membangkitkan potensi UMKM sebagai penunjang sektor pariwisata dan ekonomi kerakyatan di Buleleng,” tuturnya.

Para pelaku UMKM yang terlibat juga menyampaikan rasa terima kasih atas terselenggaranya kegiatan tersebut. “Kami sangat berterima kasih kepada Pak Jro Mang Dauh sebagai fasilitator kegiatan ini. Sunday Market Lovina sangat membantu masyarakat kecil dalam memasarkan produk mereka,” ujar Komang Hendrawan dan Dek Tompong, yang disambut tepuk tangan peserta lainnya.

Sunday Market ini juga menarik perhatian wisatawan domestik maupun mancanegara yang turut membeli berbagai produk lokal seperti kopi dan sosis asap. Gede Kusuma Putra, yang juga hadir dalam kegiatan ini, menyampaikan apresiasinya. “Kegiatan ini luar biasa, walaupun baru pertama kali dilaksanakan. Saya harap kegiatan ini bisa terus berlanjut,” ucapnya.

Kegiatan semakin semarak dengan kehadiran seniman lokal Bagus Wirata dan pelepasan 50 ekor tukik (anak penyu) ke laut oleh bupati bersama para peserta yang hadir di Pantai Lovina, sebagai bentuk dukungan terhadap pelestarian lingkungan pesisir.

Sunday Market Lovina diharapkan menjadi agenda rutin yang mampu menggerakkan roda perekonomian lokal serta memperkuat daya tarik pariwisata Buleleng ke depan. (LE-Vivi)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Pos terkait