Penanggalan, LenteraEsai.id – Seorang anggota Polri dan dua warga yang hilang terseret tanah longsor di Jalan Lintas Medan, Desa Lae Ikan, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam, Provinsi Aceh, kini masih dalam upaya pencarian tim SAR gabungan yang diterjunkan ke lapangan.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Subulussalam melaporkan, hingga Sabtu malam (28/10) pukul 19.30 WIB, upaya pencarian terhadap tiga orang korban hilang masih terus dilakukan. Mereka diperkirakan hilang akibat terseret tanah longsor yang terjadi pada Jumat malam (27/10) sekitar pukul 20.00 WIB.
Cut Anita, petugas pada Pusat Pengendalian Operasi BPBD setempat menyampaikan, ketiga korban tersebut dua di antaranya merupakan warga sipil dan seorang lainnya anggota kepolisian dari Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Babinkamtibmas) Polsek Penanggalan.
“Dalam kejadian itu, ada lima orang korban yang terseret material longsoran, namun dua orang ditemukan selamat dan tiga lainnya hingga kini masih dalam upaya pencarian,” ujar Anita saat dikonfirmasi, Sabtu (28/10) malam.
“Malam ini kami akan fokus ke pencarian,” ujar Anita. Sementara itu, timbunan material tanah longsor yang sebelumnya sempat menghambat akses jalan nasional Sumatra–Aceh telah dibersihkan oleh BPBD dan Dinas Pekerjaan Umum Kota Subulussalam sehingga akses tersebut kembali dapat dilalui kendaraan.
Namun demikian, Anita mengimbau para pengendara untuk tetap waspada saat melintas di jalan lintas nasional, khususnya ketika hujan di belahan Dea Lae Ikan, karena tanah longsor masih berpotensi terjadi.
“Untuk saat ini kemungkinan tidak ada potensi longsor susulan karena sedang tidak hujan atau cerah berawan. Tapi nanti larut malam kemungkinan akan kembali turun hujan. Untuk itu harus tetap berhati-hati bagi yang melintas,” ujarnya.
Berdasarkan prakiraan cuaca oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Minggu (29/10), sebagian besar cuaca di wilayah Kota Subulussalam diperkirakan cerah berawan. Sedangkan siang hari, cuaca diperkirakan akan hujan lebat. Pada sore hari berpotensi hujan petir dan malam hari akan berawan.
BNPB mengimbau pemerintah daerah dan warga untuk tetap waspada terhadap potensi hujan lebat yang dapat memicu terjadinya banjir, banjir bandang, dan tanah longsor, kata Abdul Muhari PhD selaku Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, menambahkan.
Pewarta: M Husain
Redaktur: Laurensius Molan
