judul gambar
DenpasarHeadlines

Gudang Rongsokan di Renon Denpasar Terbakar, Masyarakat Heboh

Denpasar, LenteraEsai.id – Gudang barang rongsokan yang dibangun di Jalan Trisakti Banjar Yangbatu Kangin, Kelurahan Dangin Puri Klod, Kecamatan Denpasar Timur, Sabtu (6/2) siang sekitar pukul 14.40 Wita dijilat si jago merah.

Kobaran api yang disertai kepulan asap menghitam membubung tinggi dalam puluhan meter ke udara, membuat warga sekitar begitu heboh sambil berucap sejadi-jadinya layaknya orang yang sedang dilanda kepanikan.

Setelah api berkobar selama kurang lebih dua jam, gudang rongsokan yang dibangun semi permanen itu tampak nyaris rata dengan tanah. Di sana sini hanya tampak potongan-potongan kayu gosong yang hitam mengarang.

Beruntung, lidah api tidak sampai merembet ke bagunan lain di sekitarnya, sehubungan reru pemadam kebakaran Pemkot Denpasar yang tiba di tempat kejadian, didukung turunnya hujan lebat yang ikut ‘menyiyeb’ kobaran hingga perlahan padam.

Menurut waga setempat, gudang penampung barang rongsokan itu milik Haji Saipul (60) dan Haji Lisie (54). Belum diketahui secara pasti penyebab terjadinya peristiwa tersebut. Dugaan sementara, lidah api muncul dari kompor gas milik penghuni gudang yang bocor.

Peristiwa tersebut tidak dilaporkan menelan korban jiwa maupun luka-luka, terkecuali kerugian material berupa aneka barang rongkokan seisi gudang yang mengarang.

Yanto, seorang saksi mata di lokasi kejadian, mengatakan, sebelum melihat adanya kobaran api di bagian sudut bangunan gudang, terlebih dahulu mendengar suara ledakan yang cukup deras.

Yanto yang sedang bekerja di bengkelnya yang terletak di seberang jalan di depan gudang, mengaku kaget mendengar ledakan tersebut. Bersamaan dengan itu, muncul kobaran api yang terus merembet menjadi besar.

Kobaran api disertai kepulan asap hitam pekat ke udara pertama terlihat di sebelah timur bangunan gudang rongsokan tersebut. Mengetahui hal itu, Yanto langsung lari masuk ke dalam gudang menginformasikan ada kejadian kebakaran. Ternyata saat itu di dalam gudang hanya ada beberapa orang saja.

Yanto bersama beberapa penghuni gudang berusaha menyelamatkan truk yang ada di dalam gudang. Sementara api saat itu sudah semakin membesar. “Sebenarnya orang yang tinggal di gudang itu jumlahnya puluhan. Tapi tadi saat kejadian sebagian besar penghuni gudang keluar mencari barang-barang bekas,” ungkap Yanto.

Sekitar pukul 15.00 Wita, 4 unit mobil Damkar Kota Denpasar dipimpin langsung oleh Kepala Pelaksana BPBD Kota Denpasar Ida Bagus Joni Ariwibawa, tiba di lokasi TKP dan langsung melakukan upaya pemadaman. Tim pemadam berhasil membuat api tidak merembet ke bangunan rumah warga sekitar. Namun gudang rongsokan itu tidak bisa diselamatkan.

Untungnya di tengah tim pemadam menjinakkan api turun hujan lebat pada pukul 15.40 Wita.  “Tidak ada korban jiwa. Api berhasil kami padamkan tanpa merembet ke bangunan lain. Api sulit dipadamkan karena tumpukan rongsokan yang tinggi. Akibatnya, air semprotan susah masuk ke bagian bawah tumpukan barang,” ujar Joni Ariwibawa, menjelaskan.  (LE-DW)

Lenteraesai.id