Karangasem, LenteraEsai.id – Serangkaian upacara penyineban Penyeeb Brahma yang dilaksanakan di Pura Kiduling Kreteg Besakih, Kabupaten Karangasem, jatuh pada Kamis (3/12/2020), tepatnya Wraspati Pon, Wuku Uye, Sasih Kenem.
Upacara Penyeeb Brahma yang diadakan di Pura Kiduling Kreteg Besakih, Kecamatan Rendang tersebut, dipuput Ida Pedanda Gede Buruan Diler Peling, dari Griya Kawan Taman Buruan, Sibetan, Kabupaten Karangasem.
Adapun tujuan utama dari upacara ini adalah untuk memohon agar panas bumi yang berada di perut bumi dapat terserap secara teratur sesuai dengan hukum alam. Dengan demikian, tanah bumi akan menjadi subur, karena di balik ritual ini terdapat dorongan spiritual, yakni memotivasi umat untuk senantiasa selalu menjaga bumi agar tetap lestari.
Pada upcara tersebut, Pjs Bupati Karangasem I Wayan Serinah mendapat kesempatan ngayah bersama Sekda I Ketut Sedana Merta dan sejumlah pejabat OPD terkait di Pemkab Karangasem.
Kabag Humas dan Protokol Kabupaten Karangasem Edy Setiadi saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. “Ya Pak Pjs Bupati serta Pak Sekda ikut ngayah dalam acara penyineban Penyeeb Brahma di Pura Besakih tersebut,” ungkapnya.
Ngayah pada siang itu antara lain dengan memundut pratima Ida Bhatara dan pralingga saat dilakukan rituial mepurwa-daksina. Di mana para pengayah harus berkeliling tiga kali di utamaning mandala Pura Kiduling Kreteg Besakih. Setelah itu, pretima diistanakan di Bale Pesamuan Agung sembari memohon kesejahteraan dan kerahayuan jagat Bali. (LE-Jun)