judul gambar
DenpasarHeadlines

Tiga TPS di Bali Tergenang Banjir, Terpaksa Direlokasi ke Ruang Sekolah

Denpasar, LenteraEsai.id – Hujan yang turun cukup lebat sejak semalaman, membuat beberapa aliran sungai dan selokan di Provinsi Bali meluap hingga mengenangi beberapa wilayah termasuk tiga lokasi yang dipakai Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pemilu 2024.

“Kami mendapat laporan, ada 3 TPS di Bali yang tergenang banjir bercampur lumpur dan pasir hingga harus direlokasi ke ruang sekolah dasar (SD),” kata Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Bali I Made Rentin, di Denpasar, Rabu (14/2) sore .

Hasil koordinasi dengan rekan-rekan BPBD Kabupaten Jembrana, lanjut Rentin, disampaikan bahwa TPS 12 Desa Ekasari, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana yang semula berlokasi di lapangan bola voli (terbuka), akhirnya direlokasi ke SD Negeri 2 Ekasari setelah tergenang banjir sedalam 5-10 cm.

“Kendati demikian, laporan terkini yang kami terima dari BPBD Kabupaten Jembrana, disebutkan bahwa proses pemungutan suara di SD Negeri 2 Ekasari itu berlangsung aman dan lancar,” ucapnya.

Sedangkan di Kabupaten Karangasem, hal yang sama terjadi di Kecamatan Kubu. Dua TPS di Banjar Darmawinangun Desa Tianyar, yaitu TPS 7 dan TPS 15 yang semula dibangun di balai banjar setempat, dipindahkan ke SD Negeri 4 Tianyar lantaran balai banjar tergenang banjir bercampur lumpur dan pasir dalam belasan cm dalamnya.

Laporan terbaru yang diterima dari lapangan melalui BPBD Kabupaten Karangasem, juga disebutkan proses pencoblosan di SD Negeri 4 Tianyar berjalan aman dan lancar, ujar Rentin, menjelaskan.

Dikatakan, jika mencermati perkiraan cuaca yang dikeluarkan oleh BMKG Wilayah III Denpasar, memang diprediksi terjadi hujan di siang hari dengan suhu berkisar 25 – 32°C pada tanggal 13 sampai 14 Februari 2024, tepat di hari pemungutan suara Pemilu 2024.

“Sejak awal kami jajaran BPBD telah berkoordinasi intensif dengan KPU, untuk melakukan upaya mitigasi berbagai potensi ancaman bencana, terutama di hari H pemungutan suara,” ujarnya.

BPBD seluruh Bali selalu siap siaga dan memberikan dukungan penuh kepada penyelenggara Pemilu, untuk mewujudkan Pemilu di Bali yang aman, lancar, dan damai, serta aman juga dari potensi atau ancaman bencana.

Bali termasuk salah satu daerah rawan bencana, maka dari itu dari awal pihaknya sudah mengingatkan, untuk mengenali potensi bencana di daerah masing-masing sebagai bahan pertimbangan untuk pemilihan lokasi mendirikan TPS. Pastikan lokasi yang dipilih aman dari ancaman bencana baik banjir, tanah longsor, sambaran petir maupun yang lainnya.

“Keselamatan jiwa manusia menjadi hukum tertinggi. Selamat berpesta demokrasi, memilih pemimpin bangsa yang terbaik,” kata Rentin di akhir keterangannya, menyampaikan.

Pewarta: Vika Jantika
Redaktur: Laurensius Molan

Lenteraesai.id