Lombok Timur, LenteraEsai.id – Puluhan personel Koramil 1615-03/Sambelia bersama anggota Polsek Sembalun dan warga setempat membersihkan sisa-sisa material pascaterjadinya tanah longsor di jalan raya menuju daerah Sembalun di belahan Desa Sembalun Bumbung, Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, Rabu (12/2).
Pembersihan material tanah longsor yang menutup bagian jalan raya tersebut, baik dilakukan secara manual maupun dengan alat berat untuk mempercepat pengerjaan.
Komandan Kodim 1615/Lotim Letnan Kolonel Inf Agus Prihanto Donny SIP di sela-sela kesibukannya memberikan apresiasi kepada satuan di jajarannya yang mampu bersinergitas dengan aparat terkait, baik dengan kepolisian yang juga turun ke lokasi maupun dengan masyarakat setempat untuk memperlancar kepentingan umum.
“Ini hal yang positif yang patut diapresiasi, mengingat jalan tersebut merupakan jalur utama dari Kecamatan Sambelia menuju daerah wisata Sembalun,” ujar Dandim, menandaskan.
Menurutnya, dalam kondisi cuaca yang kini begitu ekstrem, diduga beberapa hari ke depan akan terus turun hujan. Mengingat itu, kepada seluruh masyarakat diimbau untuk mengantisipasi adanya potensi bencana banjir dan tanah longsor serta kilatan petir yang dapat menyambar.
“Jadi masyarakat harus tetap waspada dan berhati-hati jika harus bepergian ke luar rumah,” ujarnya, mengingatkan.
Selain itu, mantan Danyonif 742/SWY itu juga mengingatkan para pengedara baik roda dua maupun empat untuk tetap berhati-hati jika melewati jalur Pusuk-Sembalun dari Kota Mataram maupun jalur dari Sambelia menuju Sembalun dan sebaliknya.
Di dua jalur yang menuju onjek wisata Sembalun atau untuk kepentingan ke arah pintu gerbang jalur pendakian ke Gunung Rinjani itu, selama ini dikenal daerah yang rawan tanah longsor dan pohon tumbang.
“Dengan penuh kehati-hatian, niscaya pada pengendara akan dapat terhindar bila tiba-tiba terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” ujar Dandim, menambahkan. (LE-LB)
