Denpasar, LenteraEsai.id – Setelah dinobatkan sebagai Putri Indonesia Bali 2024, Ketut Permata J Sari akan melenggang ke Jakarta guna mengikuti pemilihan Putri Indonesia 2024. Untuk itu, sebagai Ketua Dekranasda Provinsi Bali Ida Mahendra memberikan motivasi agar tetap percaya diri dalam mengikuti setiap tahapannya.
Demikian disampaikan Ketua Dekranasda Provinsi Bali Ida Mahendra saat menerima audiensi dari Tim Putri Indonesia Bali 2024, bertempat di Rumah Jabatan Jayasabha, Denpasar, Selasa (13/2).
Dalam kesempatan tersebut, Ida Mahendra memberikan semangat kepada Ketut Permata yang akrab disapa Tata untuk terus memperdalam wawasan ilmu pengetahuan umum selain memperdalam bahasa Inggris, sehingga dengan berbekal ilmu pengetahuan yang matang maka niscaya apapun pertanyaan dari dewan juri, akan bisa dijawab.
Selain itu, Ida Mahendra juga memberikan pesan agar Tata tetap menjaga nama baik Bali, baik dari segi etika maupun yang lainnya, sehingga benar-benar mencerminkan seorang Putri Bali yang mewakili masyarakat Bali di kancah nasional dan internasional.
“Saya berharap, dan tentunya jika tidak halangan akan datang langsung untuk memberikan motivasi pada Grand Final nanti. Untuk itu saya berharap Tata bisa memberikan penampilan yang terbaik di setiap tahapannya. Ingat selalu percaya diri, tapi jangan berlebihan,” ucap istri Pj Gubernur Bali SM Mahendra Jaya itu.
Menanggapi hal itu, Tata mengucapkan terima kasih kepada Ketua Dekranasda Bali atas motivasi dan dukungannya. Ia berharap dan berjanji akan memberikan usaha maksimal demi mengharumkan nama Bali.
License Holder Puteri Indonesia Bali 2024 Lenny Hartono menyampaikan bahwa Grand Final Putri Indonesia akan dilangsungkan pada 8 Maret 2024. Untuk national costume, Tata akan mengenakan kostum dengan tema Naga Basuki, yang sudah dirancang oleh desainer Bali. Ia berharap semua akan berjalan lancar dan memberikan hasil maksimal.
Hadir pula dalam kesempatan tersebut Kepala Dinas Pariwisata Bali, Tim Dekranasda Bali serta Runner Up I dan II Putri Indonesia Bali 2024.
Pewarta: Vika Jantika
Redaktur: Laurensius Molan
