Denpasar, LenteraEsai.id – ITB STIKOM Bali, salah satu lembaga pendidikan tinggi yang dipercaya Badan Kepegawaian Nasional (BKN) untuk melakukan seleksi calon aparatur sipil negara (ASN) di Wilayah Regional X, Bali, Nusa Tenggara (Nusra) tahun 2023. Pelaksanaan seleksi tersebut berlangsung dari 9-26 November 2023 di Kampus Pusat ITB STIKOM Bali di kawasan Niti Mandala Renon, Denpasar.
Hal itu dijelaskan Rektor ITB STIKOM Bali Dr Dadang Hermawan bersama Ketua Panitia Seleksi Calon ASN Eko Indrawan dalam jumpa pers dengan puluhan awak media massa di Denpasar pada Jumat, 17 November 2023. Ikut mendampingi Rektor, Ketua Yayasan Ida Bagus Darmadiaksa.
Dadang Hermawan dan Eko Indrawan, senada mengatakan bahwa pihaknya (ITB STIKOM Bali, red) sangat surprise ditunjuk sebagai tempat dan pelaksana testing calon ASN dan PPPK. Karena itu tidak menyia-nyiakan kepercayaan tersebut. Pihaknya menyelenggarakan dengan sungguh-sungguh tugas negara itu sesuai ketentuan yang berlaku. Supaya berjalan lancar dan sukses.
“Kemungkinan karena ITB STIKOM Bali ini perguruan tinggi IT, lokasi strategis di tengah pusat perkantoran instansi pemerintah, memiliki sistem dan perangkat lunak yang lengkap dan handal. Demikian pula sumber daya manusia (SDM)-nya, hingga akhirnya semakin menumbuhkan kepercayaan dari berbagai kalangan,” ujar Eko Indrawan.
Rektor ITB STIKOM Bali Dadang Hermawan menambahkan, selama penyelenggaraan seleksi calon ASN, lingkungan kampus disterilkan. Tidak sembarang orang bisa masuk areal kampus apalagi ke dalam ruangan tempat testing. Juga tidak boleh orang melakukan pemotretan.
“Untuk menjaga keamanan dan kenyamanan Kampus ITB STIKOM Bali, kami bekerja sama dengan TNI, polisi, hansip desa/kelurahan dan tenaga pengamanan kampus (security),” kata Dadang Hermawan, bersemangat.
Maka, lanjut Dadang, sejak awal pelaksanaan seleksi CPNS 2023 di ITB STIKOM Bali, tidak ditemui kendala. Tiap hari berlangsung 2-3 gelombang peserta seleksi di ruangan khusus dan steril. Peserta berasal dari Kota Denpasar, Klungkung, Buleleng dan beberapa daerah lain di Nusa Tenggara. Ada dari pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK), ada pula dari pelamar umum.
Menyinggung proses perkuliahan bagi mahasiswa ITB STIKOM selama kampus dipakai seleksi calon ASN, Dadang menjelaskan, sebagian perkuliahan dilakukan secara online leaning. Ada pula mahasiswa datang ke kampus menggunakan ruang belajar lantai tiga untuk mengikuti ulangan tengah semester (UTS).
Berkenaan dengan pelaksanaan selesai calon ASN, rencana semula MenPAN RB Abdullah Azwar Anas berkunjung ke Kampus ITB STIKOM Bali. Tetapi karena mungkin agendanya begitu padat selama di Bali, kunjungan tidak jadi dilakukan. Untuk itu, Rektor ITB STIKOM Bali minta maaf kepada awak media massa yang telah cukup lama menunggunya.
Pewarta: I Made Astra
Redaktur: Laurensius Molan
