Target PAD Badung 2025 Diprediksi Tak Tercapai, Dewan Minta Realistis ke Depan

Target PAD Badung 2025 Diprediksi Tak Tercapai, Dewan Minta Realistis ke Depan
Anggota Komisi III DPRD Badung I Nyoman Satria. (Foto: dok Humas DPRD Badung)

Mangupura, LenteraEsai.id -Target pendapatan asli daerah (PAD) Badung Tahun Anggaran 2025 sebesar Rp9 triliun lebih, diperkirakan tidak tercapai. Mengingat waktu tinggal dua bulan. Per 30 September 2025 lalu baru terealisasi Rp5,8 triliun.

Anggota Komisi III DPRD Badung I Nyoman Satria menjawab awak media, Kamis, 23 Oktober 2025, mengamini target PAD Badung sebesar Rp9 triliun lebih, sulit dicapai. Waktunya sudah mau habis. Tetapi ia mengatakan, bahwa Badan Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah (BPKAD) telah membentuk tim optimalisasi pendapatan daerah. Beberapa penyebab realisasi PAD sulit dicapai di antaranya karena adanya fluktuasi (naik turun) kunjungan wisatawan ke Bali. Lantaran PAD Badung 85 persen mengandalkan dari pajak hotel dan restauran. Selain fluktuasi kunjungan wisatawan. Banyak wisatawan yang sudah bosan tinggal di Bali, mereka pindah ke Vietnam, Thailand dan lainnya. Juga gara-gara target PAD ketinggian.

Bacaan Lainnya

“Kalau PAD 2025 tidak tercapai, kami sudah bicara dengan Sekda Badung selalu Ketua Tim Anggaran Daerah (KTAD) Badung, supaya OPD mengstatkan ikat pinggang, berhemat. Belanja yang belum terealisasi dibawa ke TA 2026. Target PAD ke depan, mestinya yang realistis. Jangan terlalu tinggi, berkaca pada realisasi PAD 2025,” papar Satria yang juga duduk di tim anggaran dewan.

Pewarta: I Made Astra
Redaktur: Laurensius Molan

Pos terkait