Mangupura, LenteraEsai.id – Ketua DPRD Kabupaten Badung I Putu Parwata menyampaikan terima kasih pada para awak media massa. Karena media massa (pers) ikut andil dalam menunjang tugas dan kewajiban DPRD Badung masa bakti 2019 -2024. Banyak input dari teman -teman media melalui pemberitaan di medianya masing-masing. Berupa penyebarluasan informasi kegiatan DPRD Badung, koreksi, kritikan dan sebagainya.
“Selain itu kami banyak juga menerima masukan langsung dari teman-teman media. Mengenai yang perlu dilakukan DPRD Badung. Semua itu sangat penting dan berarti dalam kami menjalankan kewajiban dan fungsi sebagai wakil rakyat Badung,” papar Parwata didampingi Wakil Ketua II, Made Sunartha dalam jumpa pers akhir masa masa bakti 2019-2024 Minggu,4 Agustus 2024.
Pertemuan dengan puluhan awak media massa itu berlangsung Pk 11.00 Wita di ruang rapat Gosana III Gedung DPRD Badung. Ikut hadir pada pertemuan ini, Sekretaris DPRD Badung I Gusti Agung Wardika.
Pada kesempatan itu, Ketua DPRD Badung Putu Parwata membeberkan kinerja DPRD Badung selama lima tahun. Seperti telah merampungkan 66 buah peraturan daerah (Perda), termasuk Perda Inisiatif Dewan, serta 12 buah ranperda masih berproses.
Menurutnya, perda-perda yang dihasilkan mengacu pada UUD 1945 dan peraturan perundang-undangan lainnya.
Selanjutnya, Ketua DPRD Badung Putu Parwata membeberkan kinerja DPRD Badung selama lima tahun. Seperti telah merampungkan 66 buah peraturan daerah (Perda), termasuk Perda Inisiatif Dewan. Serta 12 buah Ranperda masih berproses.
“‘Perda -perda tersebut merupakan ‘rumah’, sehingga pemerintah (eksekutif) melalui OPD-OPD-nya membuat program kerja setiap tahun anggaran, tidak melenceng dari Perda yang ada. Dengan usulan program input dari bawah. Yakni musrenbang kecamatan dan musrenbang Kabupaten. DPRD Badung hadir di situ,” imbuhnya.
Ditanya awak media massa mengenai Badan Kehornatan (BK) DPRD Badung yang nyaris tanpa kegiatan, Parwata mengatakan memang tidak ada kasus yang harus ditangani. Baik menyangkut etika, penyalahgunaan wewenang dan sebagainya. “Semua berjalan on the track,” ujarnya.
Tinjau Musibah Kebakaran
Sebelum menggelar jumpa pers dengan para awak media Ketua DPRD Badung I Putu Parwa mengaku sempat meninjau Panti Asuhan Wisma Harapan Untal-Untal, Desa Dalung. Musibah kebakaran terjadi Sabtu, 3 Agustus 2024. Di mana hari itu sebenarnya ulang tahun panti asuhan tersebut. Nah dalam persiapan itulah musibah terjadi. Ketika anak -anak memasak kemungkinan kurang hati-hati, gas meledak memicu terjadi kebakaran.
“Tadi saya sempat meninjau ke sana. Selain sebagai Ketua DPRD Badung, saya dulu pernah dibina dan dididik di situ. Kakek saya ikut mendirikan panti asuhan itu, ” jelasnya.
Ditambahkan Parwata, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran Panti Asuhan Wisma Harapan Untal-Untal, Dalung. Pihaknya menyampaikan terima kasih pada Dinas Damkar Badung dan BPBD Badung. Karena sudah dengan sigap menangani kasus kebakaran tersebut. Penghuni Panti Asuhan 80 orang, sekarang mereka ditampung di tenda -tenda yang dibangun BPBD Badung.
Pewarta: Made Astra
Pewarta: Laurensius Molan
