Singapura, LenteraEsai.id – Universitas Udayana melalui Kantor Urusan Internasional (KUI) menghadiri Indonesia-Singapura-Malaysia (IMS) Materials and Renewable Energy Meeting 2023 yang merupakan konsorsium dengan universitas-universitas asal Indonesia, Singapura dan Malaysia, bertempat di Nanyang Technological University, Singapura pada Jumat (15/9/2023).
Koordinator KUI, Ni Nyoman Pujianiki beserta delegasi lain dari Universitas Sumatera Utara (USU), Universitas Negeri Makassar (UNM), Institut Teknologi Sumatera (ITERA), Universiti Malaya, Universiti Putera Malaysia dan Universitas Teknologi Mara, dalam kegiatan ini diterima langsung oleh Alfred Tok selaku Associate Professor School of Materials Science and Engineering, Nanyang Technological University dan pelaksana kegiatan.
Dalam sesi presentasi rangkaian kegiatan ini, setiap delegasi diberikan sesi untuk mempresentasikan berbagai potensi riset yang ada di masing-masing universitas kepada delegasi yang hadir.
Pada tahun 2024 mendatang, IMS akan digelar di Indonesia, dalam hal ini Universitas Udayana telah resmi ditunjuk sebagai host-nya. Acara yang akan dilaksanakan tahun depan mengambil tema ‘Home Internationalization’ itu akan memberikan konsultasi dan informasi terkait jurnal/paper Scopus. Menanggapi hal tersebut, Pujianiki siap memfasilitasi kegiatan di Bali agar berjalan dengan baik dan berharap dapat mengimplementasikan riset-riset bersama anggota konsorsium lainnya.
Dalam pelaksanaan acara tersebut, Koordinator KUI, Pujianiki juga melaksanakan pertemuan dengan National University of Singapore (NUS) dalam rangka penguatan kerja sama dan pembahasan implementasi kerja sama ke depannya. Di mana pada tahun ini KUI dan NUS telah melaksanakan kegiatan internasional berupa summer course untuk mahasiswa Unud dan NUS. (LE/Vik)
