judul gambar
HeadlinesKarangasem

72 Ternak Sapi Warga Poh Santen Terserang Penyakit Mirip PMK, Warga Harapkan Penanganan

Karangasem, LenteraEsai.id – Dalam tiga minggu terakhir ini, sebanyak 72 ekor ternak sapi milik warga di Banjar Dinas Poh, Desa Bhuana Giri, Kecamatan Bebandem, Kabupaten Karangasem diduga terserang penyakit yang mirip dengan ciri-ciri penyakit mulut dan kuku (PMK) yang belakangan nini mewabah.

“Awalnya, 3 pekan lalu ada sapi milik warga yang diduga terjangkit PMK. Saat itu kami sudah informasikan kepada Perbekel. Sejak muncul, pnyebarannya tampak begitu cepat, dan sampai saat ini sudah sebanyak 72 sapi yang diduga terpapar, bahkan ada info seekor sapi yang kukunya nyaris terkelupas,” kata Kepala Wilayah Banjar Dinas Poh, I Nyoman Madra, ketika dihubungi, Minggu (14/8/2022).

Sayangnya, lanjut Madra, meski telah disampaikan prihal kondisi sejumlah ternak tersebut, namun sejauh ini belum ada tindak lanjut dari pihak terkait. Sejak PMK diketahui merebak, warga secara mandiri mencari dokter hewan dengan biaya sendiri sekitar Rp100 ribu untuk pengobatan satu ekor ternak sapi.

Keluhan demi keluhan datang dari warga peternak sapi, yang pada umumnya mengharapkan ada pengobatan secara gratis untuk penanganan penyakit tersebut, serta meminta bantuan disinfektan untuk pencegahan penyebaran serta obat-obatan seperti Betadine bagi sapi yang sudah terpapar. Betadine diperlukan untuk mengobati bagian hidung dan kuku kaki sapi yang terkelupas, ucapnya.

“Saya sebenarnya sudah bingung menjawab keluhan yang datang dari warga tentang penyakit yang menyerang sapi-sapi mereka. Harapam saya dan juga warga, semoga segera mendapat perhatian dari aparatur dinas yang berwenang,” katanya, mengharapkan.  (LE-Ami) 

Lenteraesai.id