judul gambar
BadungHeadlines

BSSN RI Lakukan Asesmen Cyber Security Maturity pada USDI Universitas Udayana

Jimbaran, LenteraEsai.id – Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Republik Indonesia melaksanakan asesmen CSM (Cyber Security Maturity) pada Unit Sumber Daya Informasi (USDI) Universitas Udayana. Opening Meeting berlangsung di Ruang Pertemuan USDI Kampus Jimbaran, Rabu (9/3/2022).

Asesmen ini dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Informasi, Ketua dan Sekretaris USDI beserta seluruh jajaran dan tim, sementara dari BSSN yang hadir adalah Direktur D33 BSN dan Tim Asesor.

CSM merupakan instrumen yang dikembangkan oleh BSSN untuk menilai tingkat kematangan keamanan siber bagi organisasi, mengidentifikasi GAP antara kondisi pengelolaan keamanan siber saat ini dengan kondisi ideal, di mana outputnya berupa nilai maturitas keamanan siber organisasi beserta laporan yang memuat penjelasan.

Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Informasi Unud Prof Dr dr I Putu Gede Adiatmika MKes dalam sambutannya menyampaikan sekilas mengenai keberadaan dan profil Universitas Udayana yang memiliki dua lokasi kampus serta kebijakan dari pimpinan universitas, di mana perkuliahan akan dipindah ke Kampus Bukit Jimbaran, sehingga semua sistem bisa terintegrasi.

Dengan kedatangan tim dari BSSN diharapkan tingkat kematangan keamanan siber di Unud bertahap bisa ditingkatkan. Wakil Rektor juga mengharapkan bimbingan dari BSSN pada Tim USDI sehingga keamanan siber bisa ditingkatkan serta arahan untuk perbaikan sistem yang ada di Universitas Udayana.

Sementara Direktur D33 BSSN Giyanto Awan Sularso SKom MM menyampaikan, kegiatan ini merupakan salah satu implementasi MoU yang sudah ditandatangani dan sebelumnya juga telah ditindaklanjuti melalui penandatanganan sertifikat elektronik. Lebih lanjut Direktur D33 menjelaskan terkait organisasi dan tata kerja BSSN.

Dalam kesempatan tersebut Direktur D33 juga menyampaikan bahwa pada tahun 2021 terdapat sekitar 1.652.521.839 anomali serangan siber, di mana yang tertinggi di bidang akademik sekitar 37,77 persen. Untuk itu BSSN sangat intens melakukan kegiatan seperti ini yang diprioritaskan pada beberapa perguruan tinggi, salah satunya Universitas Udayana. Pihaknya berharap dengan kegiatan ini bisa menjadi peringatan dini untuk semakin baik dalam peningkatan keamanan siber.

Asesmen CSM kali ini berlangsung selama tiga hari (8-10 Maret 2022). Dalam kegiatan asesmen ini diawali dengan penjelasan dari BSSN, dilanjutkan dengan penjelasan sistem elektronik yang dikelola Unud serta kategorisasi Sistem Elektronik oleh BSSN. Adapun asesmen yang dilakukan yakni asesmen aspek tata kelola dan identifikasi, asesmen aspek deteksi, dan asesmen aspek respons.  (www.unud.ac.id)

Lenteraesai.id