judul gambar
DenpasarHeadlines

DKD Gelar Sidparda 2020 Untuk Semakin Menghidupkan Organisasi Kepramukaan

Denpasar, LenteraEsai.id- Gerakan Pramuka merupakan organisasi pendidikan nonformal yang menyelenggarakan pendidikan kepanduan di Indonesia. Pramuka yang singkatan dari Praja Muda Karana, memiliki arti Jiwa Muda yang Suka Berkarya.

Untuk semakin mengidupkan roda organisasi kepramukaan, Dewan Kerja Daerah (DKD) Bali menggelar Sidang Paripurna Pramuka Penegak dan Pandega Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Bali Tahun 2020, yang disebut Sidparda Bali tahun 2020, di Denpasar pada Jumat, 24 Juli 2020.

Ketua Gerakan Pramuka Kwarda Bali I Made Rentin saat membuka Sidparda Bali tahun 2020 mengatakan, DKD dan DKC adalah wadah bagi anggota Pramuka Penegak dan Pandega untuk membina diri, mempersiapkan diri bisa berkiprah sebagai anggota Pramuka Dewasa, sebagai penerima tongkat estafet kepemimpinan di Gerakan Pramuka.

“Gunakan Sidparda Bali sebagai ajang melatih gaya sikap dan pola kepemimpinan dan ini sebagai wahana untuk saling menyampaikan pendapat,” ujar Made Rentin.

Pramuka Penegak dan Pandega menjadi pelopor kegiatan dalam tatanan kehidupan era baru kali ini. Terbukti, DKD Bali tetap bisa produktif dengan melaksanakan kegiatan talkshow Budidaya Ikan Air Tawar dan Hidroponik.

“ Saya berterima kasih kepada adik-adik ku di DKC dan DKD serta Pramuka Penengak dan Pandega yang membantu pemerintah mensosialisasikan tatanan kehidupan era baru seperti harus cuci tangan pakai sabun, pakai masker, jaga jarak dan lain-lain, ” ucap Made Rentin

Ketua DKD Bali Ida Ayu Pradnyantari Dewi menjelaskan, Sidang Paripurna Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Bali Tahun 2020, merupakan pertemuan rutin tahunan Dewan Kerja Daerah Bali (DKD Bali) dengan Dewan Kerja Cabang (DKC) se-Bali, untuk melakukan evaluasi terhadap program kerja sebelumnya dan menyusun program kerja ke depan.

“Sidparda Bali kali ini akan kami gunakan sebagai ajang belajar bermusyawarah, belajar memimpin dan dipimpin, belajar mengemukakan pendapat, dengan mengedepankan etika dan sopan santun,” ujar Ida Ayu Pradnyantari Dewi.

Sedangkan Ketua Sangga Kerja Sidparda Bali 2020, Harry Surya Wu menyatakan, mengacu pada Surat Edaran Gubernur Bali tentang Protokol Tatanan Kehidupan Baru, maka Sidparda Bali 2020 dilaksanakan dengan menggunakan 2 pola, yaitu : Pola Virtual dan Pola Tatap Muka Terbatas pada 24  dan 25 Juli 2020.

“Tema Sidparda kali ini adalah Kolaborasi Karya Wujudan Generasi Penegak & Pandega 4.0,” kata Harry Surya Wu

“Dalam setiap derap langkah kita sebagai Dewan Kerja, mari kita sama-sama bergotong royong dan selalu bahu-membahu dalam mempersiapkan segala aktivitas pembinaan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega di Wilayah Kwartir Daerah Pramuka Bali, dan mari kita bersatu-padu berkolaborasi untuk kemajuan 4.0,” ucap Harry Surya Wu, mengajak.  (LE-DP)

Lenteraesai.id